Monday, May 28, 2018

Observasi Mesin ATM (Automatic Teller Machine) setor tunai maupun tarik tunai


Pengertian ATM (Anjungan Tunai Mandiri) 
ATM dalam bahasa inggris disebut Automatic teller machine, sendangkan dalam bahasa Indonesia disebut anjungan tunai mandiri. ATM adalah alat elektronik yang difasilitasi oleh Bank kepada pemilik kartu ATM tentunya agar mempermudah dalam transaksi secara elektronik seperti mentransfer uang, mengambil uang, mengecek saldo dan lain-lain tanpa perlu diawasi oleh teller dan setiap kartu diberikan PIN (Personal Identification number) yang berbeda guna untuk menjaga keamanan. Sedangkan menurut Ellen Florian (2004) pengertian ATM adalah alat telekomunikasi berbasis komputer yang menyediakan tempat bagi nasabah dalam melakukan transaksi keuangan tanpa membutuhkan seorang teller bank.”
Kartu ATM yang berbahan plastik ini diterbitkan oleh lembaga keuangan bank, yang dimana sudah ditetapkan batasan jumlah baik itu penarikan yaitu 5 juta atau transfer tunai maksimum perharinya. Hal ini berujuan untuk mengantisipasi kerusakan yang kemungkinan terjadi pada mesin ATM dan juga mengantisipasi kelebihan penyeidaan yang tunai dalam ATM.
Pada umumnya bagi setiap nasabah yang menggunakan kartu ATM akan dikenakan biaya perbulannya dan biaya tersebut sudah ditentukan dari kebijakan Bank masing-masing.

Gambar: Contoh Mesin atm

Ada beberapa pelayanan yang diberikan oleh Bank terhadap nasabah yang menggunakan kartu ATM yaitu:

  • ·         Mudah dalam penggunaan jasa perbankan
  • ·         Lebih cepat dan tepat dalam pelayanan
  • ·         Lebih aman
  • ·         Berbagai bentuk jenis pelayanan yang disediakan 
  • ·         Keluasaan waktu pelayanan

Fungsi, Manfaat dan Kegunaan Kartu ATM
Ada beberapa fungsi dari penggunaan kartu ATM seperti penarikan uang secara tunai. Akan tetapi masih banyak lagi kegunaan kartu ATM bagi nasabah yang ingin memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh Bank kepada nasabah berupa aktivitas perbankan seperti:

1. Dengan mudah mengecek saldo akhir
2. Bisa membayar pembayaran umum seperti tagihan listrik, telepon ari, handphone, uang kuliah dan lain-lain
3. Bisa dengan mudah melakukan pembelian tiket dan isi ulang pulsa
4. Bisa melakukan open transfer
5. Yang terakhir pengubahan PIN (Personal Identification number)

Jenis-Jenis ATM
Mesin ATM terkoneksi dan terhubung dengan jaringan komunikasi sebuah bank. Mesin ATM ini memudahkan kita untuk melakukan transaksi perbankan, tanpa perlu datang ke gedung bank. Mesin atm biasanya terdapat di tempat umum, seperti mal, gedung kantor, minimarket, atau SPBU. Mesin atm sendiri terdiri dari 3 jenis, yaitu :
1.    ATM Tunai
ATM ini merupakan jenis atm yang paling banyak disediakan oleh bank di tempat-tempat tertentu. Melalui ATM tunai ini, ada dapat melakukan transaksi tunai, seperti transaksi penarikan uang tunai.
2.    ATM Non Tunai
Jenis ATM non tunai ini adalah kebalikan dari ATM tunai. Melalui ATM ini, kita tidak dapat melakukan transaksi tunai seperti penarikan uang. Karena ATM ini khusus digunakan untuk transaksi non tunai seperti transfer uang, bayar tagihan, dan lain-lain.
3.    ATM Setor Tunai
ATM setor tunai dapat disebut juga dengan cash deposit machine (CDM). Melalui ATM ini kita tidak perlu repot datang ke teller bank saat hendak menyetorkan uang. ATM ini dapat menerima setoran uang dengan minimal lembaran yang diterima nominal Rp 20.000.
ATM Setor Tunai diciptakan sebagai solusi untuk mengatasi masalah ramainya nasabah yang mengantri di bank. Teller Bank akan mengalami kesulitan setiap melayani nasabah sehingga pelayanan yang diberikan tidak mampu maksimal. Dengan adanya ATM Setor Tunai ini maka mampu memberikan kemudahan pada setiap nasabah suatu bank agar tidak perlu datang ke Bank dan mengantri.
Berikut adalah manfaat penggunaan ATM Setor Tunai :
·         Melakukan pembayaran berbagai tagihan
·         Dapat menabung tanpa mengantri
·         Layanan tanpa batas waktu
·         Saldo langsung efektif
Namun diantara manfaat diatas, ATM Setor Tunai memiliki kekurangan. Diantaranya adalah :
·         Uang terselip di mesin
·         Uang masuk tapi transaksi dibatalkan
·         Kartu ATM yang tertelan ketika selesai bertransaksi
4.     ATM Serbabisa
Jenis ATM ini adalah yang paling jarang ditemui dan disediakan oleh bank. Karena melalui ATM ini kita dapat melakukan hampir semua transaksi perbankan dari transaksi non tunai hingga setor tunai.
Untuk dapat menggunakan mesin ATM, Anda harus memiliki kartu ATM terlebih dahulu. Kartu tersebut dapat berupa kartu kredit ataupun kartu debit. Setelah memiliki kartu ATM, kita perlu memiliki password. Password ini digunakan saat Anda akan melakukan transaksi di mesin atm dan berupa pin dengan kode angka 4-6 digit yang diberikan oleh bank.
Cara Kerja Mesin ATM
Dalam kehidupan sehari-hari kita sudah tidak asing lagi dengan nama ATM (Automatic Teller Machine), apalagi bagi masyarakat yang tinggal di perkotaan. Dengan perkembangan teknologi yang pesat saat ini transaksi apapun dapat dilakukan melalui ATM, mulai dari penarikan tunai, transfer, pemindah bukuan, pembayaran tagihan, bahkan setoran tunai maupun cetak buku dapat dilakukan di ATM. Nah, tahukah kamu bagaimana cara kerja sebuah mesin ATM? Yuk kita baca penjelasan selanjutnya…
Apakah dalam bayanganmu didalam ATM itu ada orang yang duduk, dan kalau ada yang mau ambil uang dihitung dulu setelah itu dikeluarkan kemudian diberi bukti penarikan? Tentu saja tidak seperti itu. Sebenarnya komponen ATM itu terdiri dari kotak ATM, tombol angka, layer monitor dan kamera (optional), yang biasa nampak dari luar. Sedangkan didalamnya terdiri dari satu unit computer CPU, key board, modem, kota uang, printer kecil dan card reader.
Cara kerja mesin ATM sangat sederhana dan mudah. Jika kamu ingin bertransaksi menggunakan ATM, kamu hanya tinggal memasukkan kartu ATMmu ke dalam mesin. Setelah kartu ATM dimasukkan kedalam mesin, maka kartumu akan dibaca oleh magnetic card reader yang ada didalam mesin. Fungsi dari magnetic card reader adalah sebagai pembaca dan penerima data. Setelah data dibaca, lalu data tersebut dikirim ke sistem komputerisasi bank.
Saat mesin berhasil membaca data dalam kartu ATM mu, maka mesin akan meminta nomor PIN (Personal Identification Number). PIN ini tidak terdapat di dalam kartu ATM melainkan kamu harus memasukkannya sendiri. Jadi jangan sampai lupa nomor PIN mu yah. Kemudian setelah kamu memasukkan PIN, maka data PIN tersebut akan diacak (di-encrypt) dengan rumus tertentu dan dikirim ke sistem komputerasi di bank yang bersangkutan. Pengacakan data PIN ini dimaksudkan agar data-datamu tidak bisa terbaca oleh pihak lain.
Setelah data-datamu selesai diproses di sistem komputer bank, maka data-datamu akan dikirim kembali ke ATM. Dan kamu akan mendapatkan apa yang kamu minta di mesin ATM tersebut seperti uang tunai, cek saldo, transfer tunai, dan sebagainya.
Pada sebuah kartu ATM terdapat garis yang dinamakan Magnetic Chip. Magnetik Chip tersebut mempunyai fungsi sebagai sensor pendeteksi identitas pemilik kartu ATM. Magnetic Chip sangat sensitif dengan berbagai keadaan, contohnya apabila Magnetic Chip tergesek oleh sebuah benda maka Magnetic Chip tersebut akan kehilangan fungsinya.
Ada dua hal penting yang harus dijaga agar transaksimu di ATM aman, yaitu: Kartu ATM dan PIN. Kedua perangkat ini saling berhubungan erat, sehingga kamu harus selalu ingat nomer PIN mu dan menjaga agar kartu ATM mu tidak hilang. Oh iya, untuk menjaga keamanan, jangan pinjamkan Kartu ATMmu kepada orang lain untuk kepentingan apapun. Simpanlah Kartu ATMmu pada tempat-tempat yang aman dan tidak mudah dijangkau orang lain.
Fitur Mesin ATM
Selain untuk transaksi perbankan, mesin ATM saat ini juga bisa digunakan untuk layanan pembayaran beberapa tagihan dari perusahaan di luar bank tersebut. Layanan tersebut bisa secara langsung dengan memasukkan nomor atau kode dari perusahaan misalnya saja nomor telepon, nomor kontrak dan sebagainya atau menggunakan virtual account. Tentu saja yang secara langsung lebih praktis, namun bagi yang menggunakan virtual account sebenarnya relatif sama, hanya saja nasabah sebaiknya punya pengetahuan terkait transaksi tersebut. Kita ambil salah satu contoh pembayaran premi asuransi melalui Bank BNI.
Pembayaran Premi Polis BNI Life kini dapat dilakukan melalui ATM BNI. Jenis-jenis transaksi yang dapat dilakukan adalah Premi Pertama, Premi Lanjutan, Top Up, Pemulihan Polis, Cetak Ulang Polis, dan Pinjaman Polis. Berikut ini tahapannya:

- Masukan kartu ATM BNI Anda, Pilih jenis bahasa: “Indonesia”
· Masukan PIN Anda, Pilih “Menu Lain”
· Pilih Transaksi “Pembayaran” dan “Menu Berikutnya”
· Pilih Jenis Pembayaran “Asuransi”, Pilih Perusahaan "BNI LIFE", selesai.
Jika pembayaran Anda adalah pembayaran premi untuk yang pertama kali Top Up, Pemulihan Polis, dan Pinjaman Polis, disinilah Anda membutuhkan virtual account (virtual account bisa Anda dapatkan dari perusahaan di mana Anda terdaftar) dengan langkah sebagai berikut:
·     
- Pilih transaksi pembayaran
· Masukkan Kode Bayar Anda (masukkan Nomor Virtual Account Anda)
· Masukkan jumlah pembayaran (masukkan "Nominal Premi" yang akan dibayar)
· Konfirmasi pembayaran
· Pilih Rekening Anda
· Transaksi telah selesai
Beberapa layanan pembayaran membutuhkan Virtual Account. Virtual account merupakan nomor identifikasi pelanggan perusahaan yang dibuka oleh Bank atas permintaan perusahaan, untuk selanjutnya diberikan oleh perusahaan kepada pelanggannya. Nomor virtual account bisa digunakan untuk nasabah perorangan maupun non perorangan sebagai Nomor Rekening Tujuan penerimaan (collection). Nasabah biasanya mendapatkan nomor virtual account ini dari perusahaan, di mana dia membayar tagihan. Dalam kasus di atas berarti dari BNI Life.
Prinsip kerjanya, setiap setoran atas keuntungan Virtual Account, sistem secara otomatis akan membukukan Rekening Utama dengan cara mencantumkan Nomor dan Nama Rekening Virtual. Sebagai nasabah Anda harus paham berapa nominal yang harus dibayarkan mengingat Virtual Account tidak memiliki jumlah tagihan yang pasti (open payment). Banyak bank yang memiliki fitur Virtual Account yang dapat memberikan solusi bagi perusahaan yang ingin mengidentifikasi arus kas masuk secara rinci dan akurat.
Selain itu masih banyak manfaat virtual account yang bisa didapatkan baik oleh perusahaan mitra bank maupun konsumen perusahaan itu sendiri. Bagi Perusahaan mitra dari bank akan diberikan pilihan untuk dapat menggunakan akses melalui berbagai Channel Bank sehingga layanan pembayaran semakin luas dan terjangkau, dengan berbagai kemudahan untuk membayar melalui berbagai channel tersebut. Dengan sistem seperti ini perusahaan mitra bank dapat lebih mudah merekonsiliasi hasil pembayaran tagihan dengan cepat dan akurat, sedangkan bagi konsumen perusahaan tentu saja bisa leluasa membayar tagihan melalui berbagai chanel bank tersebut. Channel di sini bisa diartikan sebagai ATM tempat membayar tagihan.
Kelebihan dan Kekurangan ATM
Kartu ATM bisa dibilang fasilitas paling dasar yang dapat diperoleh saat pembuatan rekening bank baru. Bentuknya kartu dan terbuat dari plastik. Bagian bawah terdapat pita magnetik yang berfungsi menyimpan data perbankan atas rekening pemiliknya. Cara menggunakannya dengan dimasukkan ke ATM dan pengamanannya menggunakan sistem PIN enam digit angka. Adapun Kelebihan ATM :
  • Keunggulan paling utama dari kartu ATM ialah bisa tarik tunai. SMS banking, m-banking, dan internet banking memang bisa melakukan semua transaksi yang ATM bisa, kecuali ambil uang atau tarik tunai ini. Kemudian, kelebihan lain kartu ATM ialah dapat digunakan untuk menabung pada mesin setor tunai.
  • Keuntungan dari kartu ATM berikutnya ialah dapat dipakai pada ATM bank apapun. Misal kartu ATM Anda BCA, tetap bisa digunakan pada ATM BNI, BRI, Mandiri, dll. Akan tetapi, penggunaan lintas bank dikenakan biaya tambahan. Kalau tidak salah sekira Rp5.000,00–Rp7.500,00 per transaksi.
  • Tidak hanya bisa dipakai lintas bank, kartu ATM keluaran bank-bank besar di Indonesia dapat dimanfaatkan juga untuk mengoperasikan ATM luar negeri, meskipun ATM tersebut milik bank lokal negara sana. Meski rekening Anda tabungan rupiah dan kartu ATM-nya dipakai di Jepang, mesin akan tetap mengeluarkan uang yen. Ini sangat dibutuhkan jika sedang berkunjung dan di sana kehabisan uang cash.
  • Selain digunakan untuk mengoperasikan ATM, kartu ini dapat dipakai sebagai kartu debit. Misal, Anda belanja di toko yang menyediakan mesin EDC. Saat mau bayar ternyata Anda tidak punya uang cashdan malas cari ATM. Nah, kartu ini bisa langsung digesekkan atau dimasukkan mesin EDC guna melakukan pembayaran selayaknya kartu kredit.
Kekurangan ATM.
Kartu ATM tidak bisa digunakan transaksi di rumah atau tempat-tempat pribadi selayaknya SMS banking, mobile banking, ataupun internet banking. Jadi, jika tempat tinggal Anda jauh dari lokasi ATM bisa merepotkan. Jika kehilangan kartu atm anda harus mengurusnya dahulu ke kantor polisi kemudian baru bisa diurus di ban
Atm Sebagai Tantangan Global
Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun.
Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan untuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain.
Membangun Sumber-Sumber Informasi Strategis , Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users.
Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen.
Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi strategis menyajikan end users manajerial dengan tantangan manajerial yang besar.
Peranan sistem informasi dalam suatu organisasi tidak diragukan lagi. Dukungannya dapat membuat sebuah perusahaan memiliki keunggulan kompetitif, yang berarti bahwa suatu perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain dengan mempergunakan sistem informasi. Keberadaan sistem informasi tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi nasabah atau konsumen.
Sebagai contoh, berkat sistem informasi para nasabah bank dengan mudah dapat mengambil uang di mesin-mesin ATM, memperoleh informasi saldo tabungan atau melakukan transfer melalui telepon, dan bahkan melakukan pemesanan barang melalui Internet. Berkaitan dengan peranan sistem informasi yang sangat bermanfaat bagi siapa saja. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran sistem informasi lebih jauh, yang mencakup pengertian sistem informasi itu sendiri, komponen-komponen yang menyusun sistem informasi, macam-macam sistem informasi, teknologi informasi yang mendukungnya, hingga bagaimana sistem informasi dikembangkan.

Sumber :
https://www.cermati.com/artikel/mesin-atm-jenis-jenis-dan-cara-aman-menggunakannya

Sunday, May 27, 2018

Observasi layanan perbankan (Electronic Banking, Internet Banking, Mobile Banking, dan SMS Banking) Menu dan Fungsi masing-masing


Electronic Banking

E-banking yang juga dikenal dengan istilah internet banking ini adalah kegiatan yang melakukan transaksi, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui internet dengan website milik bank yang dilengkapi sistem keamanan. Dari waktu ke waktu, makin banyak bank yang menyediakan layanan atau jasa internet banking yang diatur melalui Peraturan Bank Indonesia No. 9/15/PBI/2007 Tahun 2007 tentang 7722 Penerapan Manajemen Risiko Dalam Penggunaan Teknologi Informasi Oleh Bank Umum. Penyelenggaraan internet banking merupakan penerapan atau aplikasi teknologi informasi yang terus berkembang dan dimanfaatkan untuk menjawab keinginan nasabah perbankan yang menginginkan servis cepat, aman, nyaman murah dan tersedia setiap saat (24 jam/hari, 7 hari/minggu) dan dapat diakses dari mana saja baik itu dari HP, Komputer, laptop/ note book, PDA, dan sebagainya.
Aplikasi teknologi informasi dalam internet banking akan meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan produktifitas sekaligus meningkatkan pendapatan melalui sistem penjualan yang jauh lebih efektif daripada bank konvensional. Tanpa adanya aplikasi teknologi informasi dalam internet banking, maka internet banking tidak akan jalan dan dimanfaatkan oleh industri perbankan. Secara umum, dalam penyediaan layanan internet banking, bank memberikan informasi mengenai produk dan jasanya via portal di internet, memberikan akses kepada para nasabah untuk bertransaksi dan meng-update data pribadinya. Adapun persyaratan bisnis dari internet banking antara lain:
a). aplikasi mudah digunakan;
b). layanan dapat dijangkau dari mana saja;
c). murah;
d). dapat dipercaya;
e). dapat diandalkan (reliable).
·         ATM
Mungkin di khalayak umum, menganggap bahwa ATM hanya sebagai penarik uang saja. Nah, dalam buku bijak yang dikeluarkan oleh OJK. Buku ini telah menjelaskan bahwa adanya informasi detail mengenai ATM (Anjungan Tunai Mandiri) atau automated teller machine.
Di mana buku tersebut menjelaskan bahwa ATM menjelaskan adanya 4 jenis ATM.  Yaitu ATM tunai, non-tunai, ATM setor tunai, hingga ATM lengkap.

ATM Tunai – bertransaksi tunai dan menarik uang melalui mesin ATM
− Untuk ATM Non Tunai fitur khusus untuk transfer, bayar tagihan, cek saldo, dan lain-lain
− ATM Setor Tunai atau biasa disebut sebagai Cash Deposit Machine (CDM). Fungsinya untuk menyetor uang, sehingga nasabah tanpa perlu antri untuk menabung.
− ATM Lengkap – fitur yang sangat lengkap dari transaksi tunai hingga setor tunai.
Sehingga, fungsi dari ATM ini bukan hanya untuk menarik uang saja. Melainkan juga dapat transfer uang, cek saldo, bayar tagihan kartu kredit, bayar listrik, beli pulsa, hingga pembayaran premi asuransi.
Menu ATM


·         EDC
Selain ATM, buku panduan dari OJK juga menjelaskan tentang EDS yaitu Electronic Data Capture. Fungsinya sebagai alat transaksi jual beli menggunakan kartu kredit atau debit tanpa menggunakan uang tunai. Jadi, ketika berbelanja Anda tidak perlu lagi menggunakan uang tunai untuk membayarnya. Cukup gesek, maka Anda sudah membayar asal saldo atau limitnya mencukupi.
Dengan adanya EDC, maka orang ketika berbelanja dapat lebih praktis dilakukan. Umumnya, toko yang menyediakan EDC ini adalah toko-toko yang besar. Toko yang menyediakan barang dengan harga yang tak murah. Karena adanya batasan nominal transaksi setiap gesek atau bertransaksi dengan EDC.
Perlu diketahui juga bahwa EDC juga bukan hanya digesek, melainkan juga ada yang dengan cara ditempel dengan menggunakan kartu flash. EDC mulai semakin populer dengan adanya pembayaran. Seperti untuk pembayaran belanja, jalan tol, tiket pesawat, dan lain sebagainya membuat EDC semakin populer di kalangan E-Banking.
Adapun 3 jenis EDC yang biasa digunakan oleh toko yaitu :
     Fixed Line/Line Telepon – untuk membayar langganan atau tagihan listrik yang langsung tertuju ke PT Telkom.
     GPRS Power – mesin yang berdasarkan sinyal seluler yang digunakan saat bertransaksi.
     GPRS Mobile – mesin yang menggunakan baterai atau bisa diisi ulang.

Internet banking

Internet banking (i-banking) telah hadir sebelum adanya mobile banking, dan merupakan salah satu layanan unggulan yang ditawarkan oleh perbankan untuk memudahkan nasabah bertransaksi.
Fungsi i-banking layaknya sebuah ATM (kecuali fitur tarik tunai tidak dapat digunakan pada internet banking). Tetapi jelas bahwa i-banking memudahkan Anda karena tidak perlu pergi untuk menghampiri mesin ATM.
Sejumlah fitur yang ditawarkan i-banking pada umumnya, antara lain:

1. Transfer Dana, termasuk transfer antar rekening, transfer antar bank domestic, daftar transfer terjadwal.
2. Pembayaran, termasuk untuk tagihan rekening telepon, internet rumah, kabel TV, kartu kredit, rekening listrik, air, angsuran, asuransi, lain-lain.
3. Pembelian, termasuk pulsa telepon, online shopping dan saham.
4. Informasi Saldo Rekening, termasuk pengecekan saldo rekening seperti tabungan, GIRO atau deposito, pengecekan mutasi rekening dan pengecekan transaksi kartu kredit.
5. Informasi Nilai Tukar, termasuk kurs valuta asing dan investasi.
6. Fasilitas Layanan, termasuk layanan Notifikasi SMS, informasi suku bunga.

Internet Banking adalah sebuah platform yang diberikan oleh masing-masing perbankan untuk mempermudah para nasabahnya melakukan transaksi tanpa harus bertatap muka atau bertemu. Internet Banking bisa dikatakan fasilitas yang diberikan Perbankan sebagai mediasi / alat pembayaran tanpa menggunakan uang tunai langsung.
Manfaat dari Internet Banking sangat banyak yaitu :

1.Tidak perlu lagi diribetkan dengan pembayaran dengan metode klasik.
2. Tidak perlu antri untuk mengambil uang di bank.
3. Pengiriman uang dapat dilakukan dalam waktu 24 jam.
4. Untuk melihat saldo rekening kita tanpa perlu ke bank
5. Transfer antar bank
6. Pembayaran rekening listrik, air, beli tiket pesawat atau kereta api, TV Kabel, Internet dan sebagainya.
7. Melihat mutasi rekening
8. Transaksi-transaksi lebih mudah, cepat, dan bernilai professional
Menu Internet Banking




Mobile banking

Adalah layanan perbankan yang dapat diakses langsung melalui telepon selular / handphone GSM (Global for Mobile Communication) dengan menggunakan SMS (Short Message Service).
Arti istilah Mobile Banking dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut atau disingkat dengan M-Banking. Fasilitas perbankan melalui komunikasi bergerak seperti handphone. Dengan penyediaan fasilitas yang hampir sama dengan ATM kecuali mengambil uang cash.
Hampir semua bank di Indonesia telah menyediakan fasilitas M-Bankingnya baik berupa SIMtolkit (Menu Layanan Data) maupun sms plain (sms manual) atau dikenal dengan istilah sms banking.Untuk operator GSM sudah support untuk transaksi via mobile banking namun untuk operator CDMA masih ada yang belum mendukung layanan mobile banking.
Jenis Transaksi :


1.Transfer dana antar rekening , virtual account dan antarbank
2. Pembayaran tagihan rekening telepon, air, listrik, internet, kabel TV, kartu kredit dan lain-lain
3. Pembelian pulsa telepon atau transaksi online shopping
4. Pengecekan saldo rekening dan mutasi rekening untuk tabungan, deposito, kartu kredit ataupun rekening lainnya
5. Cek saldo dan isi saldo e-money (mandiri,bca flash)
6. Pengecekan kurs dan suku bunga produk bank terkini

        Layanan Mobile banking memiliki kelebihan dibandingkan internet banking karena relatif mudah dalam mendapatkan konektivitas, sedangkan untuk internet banking tidak semua tempat ada jaringan internet. Hal ini memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi keuangan sehingga menghemat banyak waktu.
Manfaat Mobile banking adalah :

1. Menghindarkan Anda dari perjalanan ke bank
2. Membayar tagihan dengan mudah dan tepat waktu
3. Memantau saldo akun Anda
4. Bebas biaya
5. Transaksi yang aman

Menu M-Banking






Sms Banking

Adalah layanan informasi perbankan yang dapat diakses langsung melalui telepon Selular/handphone dengan menggunakan media SMS (short message service). Arti istilah SMS Banking merupakan layanan yang disediakan Bank menggunakan sarana SMS untuk melakukan transaksi keuangan dan permintaan informasi keuangan , misalnya ceak saldo, mutasi rekening dan sebagainya.
Hampir semua bank di Indonesia telah menyediakan fasilitas M-Bankingnya baik berupa SIMtolkit (Menu Layanan Data) maupun sms plain (sms manual) atau dikenal dengan istilah sms banking. Keunggulan utama dari SMS banking adalah jika Anda berada di daerah yang tidak memiliki jangkauan internet sama sekali untuk Smartphone, maka SMS banking merupakan solusinya.
SMS banking juga memiliki proses yang lebih praktis dibandingkan Internet Banking dan Mobile Banking. Hal ini dikarenakan sedikitnya tahapan yang perlu dilakukan untuk melakukan satu transaksi.
Kelebihan paling utama dari SMS banking ialah bisa melakukan transaksi perbankan cukup dari rumah tanpa harus cari ATM atau datang ke kantor cabang bank. Waktu dan tempat juga lebih leluasa: bisa dilakukan kapan saja 24 jam dan di mana saja asal area tersebut ter-cover sinyal operator SIM-card yang digunakan untuk melakukan. Dan tentu saja kartu SIM harus memiliki pulsa.
Keuntungan selanjutnya ialah transaksi aman karena menggunakan media pribadi. Asal tidak meminjamkan handphone kepada orang lain saya yakin aman. Jika harus meminjamkan, pastikan semua SMS baik yang diterima ataupun terkirim dihapus terlebih dahulu. Tujuannya agar tidak ada orang lain tau bahwa nomor ponsel Anda terhubung dengan rekening bank. Sekalipun itu kepada keluarga ataupun pasangan.
Keunggulan SMS banking berikutnya ialah bisa dijalankan dengan ponsel tipe apa saja. Tidak harus i-Phone mahal ataupun android keluaran teranyar, ponsel jadul atau low end juga tidak masalah. Hal ini karena yang dibutuhkan hanya fitur SMS. Jadi, selama hp bisa buat mengetik SMS dan memiliki pulsa maka tidak jadi masalah.
Jenis Transaksi :
−        Transfer dana
−        Informasi saldo, mutasi rekening
−        Pembayaran tagihan (kartu kredit)
−        Pembelian (pulsa isi ulang)
         Informasi kurs

Menu Sms banking


Sumber :